:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :o: :p: :q: :r: :s: :t: :u: :v: :w: :x: :y: :z: :1: :2: :3: :4: :5: :6: :7: :8: :9: :10: :11: :12: :13: :14:

Welcome In my blog

"Kata-kata bisa mengobati atau melukai, memberikan harapan atau merampasnya"

Aez Quote

Not trial and error but trial and learn

Total Tayangan Halaman

Lokinfo

Translate

Tag Cloud

Entry Populer

Senin, 02 September 2013

Holiday #1 (Penghuni Terakhir)


Hollaaa efribodiiii….. wuiiihhh…. So long time no see this nolderajad dashboard, baru sadar lagi ternyata udah lama ga share entry yang pake poto-poto disinih. Having too many things to tell leads me to stuck on writing at all. Fyuuhh… banyak kejadian penting dan berharga sebenarnya. But, above all, I choose to tell you this kind of story. My holiday with AWESOME friends. (ngomong opooo kuwi Vi?) #eh, artinya yang puya blog langsing \^o^/. *ditabokbolakbalik*

Mmm.. sebelum efek obat penenang saya habis, selalu lebih baik bila inget Allah saat memulai apapun.
Bismillah, semoga Allah mengampuni setiap kata yang memiliki aura buruk disini… ^^

Saya pingin ‘ngawur’ ya, biar kekhilafan saya baca buku-bukunya si Raditya Dika jaman muda dulu ada manfaatnya. Jadi nanti bila ada gombalan yang terjadi disana-sini sudah pada nyiapin amunisi sebelumnya. Hehee…

Semua bermula dari setiap tahun disebuah event keren yang disebut I’tikaf, kegiatan yang cukup menguras rasa dan dana ini sebenarnya lebih menggalaukan dari drama-drama FTV yang ceritanya tentang cinta diam-diam bertaun-taun tetapi diendingnya dia baru tau kalau yang disukainya itu adalah anak dari pembokatnya sendiri. Nah,  sepanjang sejarah saya berada dimoment itu, tahun ini adalah yang terparah dalam standarisasi ‘galau’nya. *Yaa elaah ngomongin sejarah, baru juga ikut dua kali*. (haissh… suka-suka saya dong.)

Situasi saat itu sangat rumit kawan, tugas-tugas yang dilakukan juga begitu banyak dan super duper ribet, semacam disuruh bantuin anak ayam yang hampir lumpuh karena dipatokin si mama ayam waktu dia pingin nyusu ke mamanya. *Nyusu? Dipikir ayam mamalia*. (Yaudah sii, namanya juga berandai-andai)

Hari demi hari dilewati, dan waktupun terus berjalan. *yaiya dong waktu terus berjalan, masa waktunya diam*.  (AH ELAAH PROTES MULU AH)

Lalu entah dari mana asal muasalnya, manusia-manusia kurang beruntung yang menjadi lakonnya itu disebut “Penghuni Terakhir”. Tapi bila percaya radar (jangan radar deh,  ga ngerti, sensitip aja gegara pilem entah-apa-itu-judulnya yang membuat teman-teman saya menderita syndrome parah suka main antena-antenaan /-..-\) ok, diulangi. Tapi bila percaya wangsit (yang lebih sering salah daripada benarnya) yang saya terima, munculnya istilah itu belum lama kok. Malah sepertinya baru tercetus setahun yang lalu, yaakk waktu itu kali pertama saya berada diantaranya. Jaman-jaman masih lugu beneran. Tapi gapapalah ya, keren kok. Daripada namanya “Korban yang  Tersisa”. Ngenes banget kan

Takbir pagi lebaranlah sebenarnya yang punya kuasa melantik siapa saja orang-orang itu, mereka-mereka yang (katasaya) berhak menerima do’a terbaik (walau tak terucap), tatapan haru (entah dari siapa) sekaligus bangga (meski mereka tak pernah tau) atau ‘sekedar’ rasa ukhuwah bertabur cinta yang semakin menyala-nyala didada sesama mereka (Aamiin).

Nah, tahun ini sebagian dari mereka merencanakan satu ekspedisi ‘rahasia’,  setidaknya dari saya. (lha infonya tiba-tiba kok). Padahal saya udah niat dari hati yang terdalam ingin lenyap dari peredaran untuk waktu yang telah ditentukan sejak pamit ‘mudik’ hari H itu. Tapi gagal, karena rasa-rasanya sejak hari diumumkannya ekspedisi itu hape saya seperti dimasuki smssms yang menyebarkan virus berbahaya untuk melupakan niatan mulia tadi. Ah, tapi entahlah. Ini hanya feeling seorang Ibu. :D

Ok gals, sebelum hal-hal buruk terjadi nih saya kenalin satu persatu manusia-manusia yang ikut itu.

1.         Mas Harun Abdul Aziz



Errr… apapun ‘status’ nya, he is our capten in this ekspedition. Beliau mendapat kehormatan duduk dibangku depan paling pojok kanan. Iyyap… tepat dibelakang setir. Jujur, sedikit ketar-ketir awalnya.  Hah? Sopir tunggal? ntar fit ga itu. Yah, pokoknya hari itu saat beliau diikrarkan sebagai pemegang kemudi saya cuma berdo’a semoga Mas Harun jujur atas SIM BARU yang ada didompetnya, alias asli pake tes. Bukan apa-apa sih tapi saya kan belum nikah, ga lucu dong gagal ketemu pangeran didunia cuma gara-gara SIM tembakan. Gak elit tenan. (-..-)a

2.       Mas Ali Hasan Syamsudin


Sang Co-driver yang punya goyangan kepala maut, bahkan kalau trio macan cari personil keempat Mas Ali bisa direkomdasikan dengan menunjukkan video dahsyatnya itu, hehe. (Ampunn Mas Ali). Satu-satunya manusia beda ‘jenis’ dengan saya diperjalanan itu yang dalam kesehariannya berani tak mintain tolong, lagi, lalu lagi, lagi terus dan lagi sampe banyak banget tanpa sungkan saya yang gede banget itu banyak berpengaruh. Minta tolong mulu, nyuruh-nyuruh dong? Iyap.. bener. Tapi percaya atau tidak faktanya beliau ini bos saya sodara-sodara. Benar-benar anak buah durhaka bukan.*dikutuk jadi Anna Althafunnisa*

3.       Mbak Siti Zahra


Mbak Ja adalah orang terakhir yang duduk dibarisan depan. Tepat disebelah Mas Ali. Yooi brai, Mbak cantik ini KAKAK si Mas Ali tadi. So, no problem right? Nah, kalau Mas Ali tadi tugasnya ngebantuin Mas Harun, Mbak ja ini tugasnya membantu Mas Ali. Membantu dalam hal apapun, membantu nggodain, membantu ngabisin makanan, membantu ‘menyiksa’, membantu-membantu…. :Dv .
Layaknya kembang api yang ndak akan meledak tanpa api, nhaa.. si Mbak Ja inilah api diperjalanan kami, beuuhhh… suasana mobil yang isinya sebagian besar hanya kembang api-kembang api ‘bisu’ itu jadi gegap gempita sama ‘ledakan’ tawa. Hahaha… iyo po ra Mas Lanjar? *ngakak

4.       Mbak Tri Prihatin Nurul Muthmainnatul Jannah


Tentang Mbak Mj ini (Mj Vi, Mj? Iyo, celukane eMJi, cen sih, gak mathuk karo jenenge asli sik dawane kaya sepur nggeret sepur) beliau adalah pemegang kantong sakti mandraguna nyawa dari perjalanan ini. Jadi jelaslah kami semua bakal lebih panik kalau sikantong yang ilang daripada yang megang. Haha sadis memang...
Eh iya satu lagi, kalian tau kah kenapa bulan terkadang iseng main baris-barisan dengan matahari? yap nama lainnya gerhana. Juga tau kah kenapa kancing dengan lubangnya diharuskan berada dalam garis lurus atau simetris? Semua ada maksud dan maknanya bukan? Saya rasa mencari jawabannya juga tak terlalu rumit. Namun Bila kedua kebenaran tadi dikaitkan dengan sebuah kesempatan tempat duduk, jawabanya menjadi sedikit sulit kawan. Entah itu ‘dengan’ siapanya atau disebut apakah namanya. Jika percaya bahwa tidak ada suatu apapun yang kebetulan didunia ini, tentang kebenaran itu… entahlah. Entah apa maksudnya, hanya Tuhan dan waktu yang tau. *pasang tampang lugu*

5.       Mbak Erni fariyatun


Beliau adalah pemegang rekor pengucap kalimat tersedikit selama perjalanan. Mbak Erni antusias banget ikut ekspedisi ini. Hal ini pulalah yang sedikit meluluhkan hati saya *halah* untuk ikut serta, mana tega saya membiarkannya sendiri digoda sama para galauwers diluar sana. Apalagi ada Emji disitu. *lirik sinis*

6.       Vivi
WEEEE DILARANG PROTESSS, INGET TENTANG MASALAH KUTUKAN DI POIN MAS ALI TADI!!!!


-Seseorang yang saat itu pingin banget nemuin lampunya aladin biar bisa minta 3 permintaan (atau lebih), permintaan ngawur semisal semoga bisa jadi kaya Sule yag nyengir dikit aja udah bikin ketawa sampe sakit perut, atau kalau itu nggak, pingin bisa berubah mirip Dian Sastro biar kalau poto-poto gak merusak suasana, atau permintaan terakhir yang cukup timbul dari hati yang terdalam, berharap badan saya sedikit mengempis, gak usah banyak-banyak, macam personil-persoil SNSD itupun jadilah biar beban si Ulil Alphard sedikit berkurang. Tapi apa boleh buat, sampai perjalanan ini berakhir saya masih tetap menjadi Vivi yang (katanya) ndut, culun nan kusam itu *miris

7.       Mbak Sylvi Rizki Fitri


Mbak Chil duduk pas disebelah saya tepat dipojok kiri dan menjadi personil terakhir yang duduk dideretan tengah. Tanpa Mbak chil entah apa yang terjadi sama penampilan saya selama di Malang. Lha sebutir sabun mandipun saya gak gablek cobalah. Naah selama perjalanan meski Mbak chil ini cukup diganggu oleh para penggemar yang sirik sama keproposionalannya, tapi dia tetap berbaik hati mau berbagi wadah mandinya yang super komplit itu. Baahh.. mantab sudah. (o..o)d

8.       Mas Musta’in Billah


Adakah yang sadar kalau selama dimobil Mas Billah ini banyak ngalah masalah tempat duduk? Soalnya secara tidak beruntung ketiga teman duduknya dibagian belakang sono suka tiba-tiba tak sadarkan diri, jadi bila hal itu terjadi tinggallah dia duduk ‘ndepis’ disudut sono hingga akhirnya ikut melakukan hal yang sama, tidur karena capek (mungkin). Teganya mereka kan, teganyaa…

9.       Mas Rahmat Hidayat


Meskipun mobil waktu ‘salip-salipan’ jadi melenggak lenggok sana sini macam orang goyang dangdut yang kesetrum, Mas Met ini tetep aja anteng dan gak protes duduk selonjoran dibawah deket kakikaki ketiga makhluk yang disebutnya teman itu. (iya bener, dibawah. Iya saya juga tau, ga sopan bener kan mereka. *diuncaligalon*)

10.     Mas Indraji Idham Wijaya


Beliau ini ‘korban’ pelariannya Mas lanjar. Hiiisshh lah pokoke. Plis deh Mas Lanjar, jangan menciptakan adegan-adegan yang membuat saya salah paham begitu, setidaknya jangan didepan saya kek. L
Mas Lanjar mind : “Ah, Mbak Vivi jangan fitnah deh, mana ada saya melakukannya  didepan Mbak. Orang dibelakang kok, lupa ya… kami kan duduk dibelakang” #ngok

11.       Mas Lanjar Kurniawan


Err… duhaii. Bener deh, Bang Zafran kami yang satu ini bingung mau dideskripsikan bagian apanya. Tapi..kalau dilihat suasananya malam itu kembang api kami gak akan meledak ‘seindah’ itu kalau orang satu ini ketinggalan, disita sama pegawai SPBU misal, dikarenakan kami gak kuat bayar solar.
Yaah… begitulah, bahkan dengan melewati satu tempat dalam perjalanan itu sudah membuat hati Zafranista ini tercabik-cabik.
Perjalanan ini, terasa sangat menyedihkan…*muter lagunya Mas Ebiet
Lebih parahnya dia dapat teman perjalanan yang salah sodara-sodara. Teman yang seharusnya menemani menikmati suasana galau itu dengan hening, ini malah saling bahu membahu mengacak-ngacak sejarah asmaranya itu dengan semena-mena. Ahh, kalian…. Saya pingin banget mengingatkan, coba bayangkan bila kalian ada diposisinya, mesti rasanya galau, campur gemes, campur bingung,campur gula dua sendok, garam secukupnya, sisanya tambahkan sesuai selera anda.

Tapi niatan suci itu saya urungkan karena bagaimanapun juga sinyal tetep susah di rumah Kak Fatur  meski Mas Lanjar udah duduk dibelakang Mbak Chil, jadi sayapun malah ikut bergembira bersama yang lain. Lalala… (Iya tau, siapa juga yang bilang nyambung)

12.     Satria Hijau Ulil Alphard


INI..INI…. MANA ADA MOBIL SE-KEREN, SE-TABAH, SE-SABAR, SE-KUAT, SE-PENGERTIAN MOBIL KAMI YANG SATU INI (lebay gapapa deh). Kurang keren gimana coba, kapasitas penumpang NORMAL Cuma 8, ini dia rela ngangkut 11 orang tak tahu diri sama bobot badan masing-masing dimacetnya arus balik Jogja-Malang  tanpa ngambek atau bikin ulah sedikitpun (red : macet, ban kempes dsb) juga dengan (di)tabah(tabahke) mengikuti keinginan penumpang buat jalan di track Bromo yang luar binasa itu. Hanya batuk sedikit ditanjakan itulah yang membuktikan bahwa dia tetap mobil yang memiliki hati seperti mobil lainnya, bukan mobilhero kayak di pilem pilem. *peluk si ijo*

Scroll.. scroll.. scroll.. #sadar
Perkenalannya aja segono… haishhh…
Sambungannya tar ya, kalau udah ada mud lagi... :D

-Perjalanan dimulai-

Oh iya, diucapkan selamat bertugas buat ketua kami yang lagi memperjuangkan nilai dipulau seberang. Map gak bisa hadir pas acara pamitan. Makluum, jadwal padat. pastikan tetap utuh  lagi sampai Jojga., dan tambahan satu lagi, kalau boleh usul stok masker yang banyak, kata temen saya asap lagi merajalela disana, atau kalau enggak pas uang jajan habis kan lumayan bisa dijual lagi.
Gutlak Bang Zafran…. :D

separador

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Salam ^__^

Foto saya
Jogjakarta Hadiningrat, Indonesia
Terkadang tulisan seperti diam, adalah pilihan terbaik disaat hati dan lidah lelah untuk berkata.. Welcome In My Abstract Mind... ^^

Categories

Followers